Dynamic Glitter Text Generator at TextSpace.net TITIAN ILMU
Glitter Text Generator at TextSpace.net
Dynamic Glitter Text Generator at TextSpace.net
Tampilkan postingan dengan label Science. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Science. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 29 Juni 2019

GOOGLE DOODLE PENEMUAN AIR DI MARS

GOOGLE DOODLE PENEMUAN AIR DI MARS


Tim peneliti dari NASA, lembaga penerbangan dan angkasa luar Amerika Serikat, baru saja mengumumkan bahwa di planet Mars ada AIR, hingga saat ini. Penemuan ini diumumkan melalui jumpa pers pada hari Senin, 28 September 2015 waktu setempat. Google pun memperingati penemuan besar bersejarah ini dengan membuat sebuah Doodle khusus yang menggambarkan sebuah animasi Si Planet Merah yang sedang minum segelas air melalui sedotan.

GOOGLE DOODLE PENEMUAN AIR DI PLANET MARS


Titian Ilmu by Leekhien
Air yang ditemukan di planet Mars ini bukanlah air yang mengalir seperti hujan, sungai, kolam, telaga atau laut di Bumi, melainkan berupa “air garam” yang lebih pekat daripada air laut. Tepatnya, air ini berikatan dengan mineral garam-garaman yang ada pada daerah-daerah tertentu di permukaan Mars. Kesimpulan adanya air ini didasari pada analisa citra gambar beberapa lereng kawah yang menunjukkan bekas-bekas aliran sesuatu yang cair yang muncul di saat musim panas planet Mars. Di saat itu, ketika suhu Mars mendekati -23 derajat Celsius, muncullah guratan-guratan yang menyerupai parit-parit dengan panjang hingga ratusan meter yang seolah mengalir menuruni tebing-tebing di permukaan Mars. Analisa lebih rinci berdasarkan spektrum cahaya yang dimiliki guratan-guratan atau parit-parit tersebut menunjukkan adanya unsur air yang berikatan dengan mineral garam-garaman tertentu.

FOTO-FOTO BUKTI ALIRAN AIR DI MARS


Titian Ilmu by Leekhien

Gurat-gurat gelap menandakan aliran air di kawah Horowitz, Mars.

Titian Ilmu by Leekhien

Parit-parit erosi akibat aliran air di kawah Hellas, Mars.


Titian Ilmu by Leekhien

Guratan tanda-tanda aliran air di kawah Garni, Mars.

DARI MANA AIR DI MARS BERASAL?

Ini adalah misteri selanjutnya yang belum bisa dijawab para ilmuwan. Mereka berspekulasi bahwa ada aktivitas geologi atau hidrologi yang belum diketahui baik dari bawah permukaan Mars maupun pada atmosfernya. Bisa jadi air itu merembes dari bawah permukaan tanah di Mars atau bisa jadi air itu hasil kondensasi dari atmosfernya.

ADAKAH KEHIDUPAN DI PLANET MARS?

Jika ada air maka kehidupan bisa berkembang. Paling tidak dalam bentuk yang sederhana. Itulah yang akan dicari tahu pada misi-misi eksplorasi planet Mars selanjutnya. Sejauh ini belum ada bukti adanya makhluk hidup di sana. Namun, penemuan ini menambah semangat untuk bisa mengirim manusia ke planet tersebut. Paling tidak, jika ada air, meskipun dalam bentuk campuran mineral pekat, ia bisa ditambang dan dimurnikan untuk keperluan hidup di planet tersebut.


Kamis, 30 Mei 2019

9 Bentuk Galaksi Paling Spektakuler di Ruang Angkasa

9 Bentuk Galaksi Paling Spektakuler di Ruang Angkasa



Nama-nama Galaksi di Ruang Angkasa (Alam Semesta)

1. Galaksi Hoag’s Object



Titian Ilmu by Leekhien
Hoag’s Object adalah galaksi dengan type yang khas, dikenal sebagai galaksi cincin. Munculnya obyek ini telah membuat astronom tertarik dari segi strukturnya yang unik. Galaksi ini dinamai Arthur Allen Hoag yang menemukannya pada tahun 1950 dan di identifikasi sebagai planetary nebula atau galaksi yang khas dengan delapan miliar bintang.



Sebuah cincin terbentuk hampir sempurna dari bintang-bintang biru panas mengelilingi inti kuning, cincin galaksi ini jaraknya sekitar 600 juta tahun cahaya terletak di konstelasi Serpens dengan diameter sekitar 120.000 tahun cahaya.


2. Galaksi Sombrero (Sombrero Galaxy)


Titian Ilmu by Leekhien
The Sombrero Galaxy (juga dikenal dengan julukan Messier Object 104 / M104 atau NGC 4594) adalah sebuah jenis galaksi spiral terletak di konstelasi Virgo berjarak sekitar 28 juta tahun cahaya (8.6 Mpc) dari Bumi. Memiliki inti yang sangat cerah, sebuah pusat tonjolan yang luar biasa besar ditengahnya, dikelilingi jalur seperti debu disekitarnya. Tonjolan besar ditengah diperkirakan adalah pusat lubang hitam supermasif, dan jalur debunya telah menarik perhatian para astronom profesional.

3. Galaksi NGC 474


Titian Ilmu by Leekhien

NGC 474 adalah galaksi type elips sekitar 100 juta tahun cahaya jauhnya, terletak di konstelasi Pisces. Galaksi besar ini diketahui seperti memiliki ekor pasang surut, namun asal-usul mereka tetap belum diketahui.



4. Galaksi Mata Hitam (The Black Eye Galaxy)



Titian Ilmu by Leekhien

The Black Eye Galaxy (juga disebut Messier 64 / M64 / NGC 4826). Galaksi ini memiliki sebuah piringan gelap spektakuler seperti menyerap debu dan memiliki inti terang, sehingga mempunyai julukan "Black Eye". Galaksi ini terkenal sampai kalangan astronom amatir karena penampilannya mampu terlihat menggunakan teleskop kecil. Ini adalah jenis galaksi spiral terletak di konstelasi the Coma Berenices.

Galaksi ini terletak pada jarak sekitar 24 juta tahun cahaya dari Bumi. Gas/debu di daerah luar galaksi membentang di area yang mencakup sekitar 40.000 tahun cahaya, sementara wilayah bagian dalam memiliki radius sekitar 3.000 tahun cahaya.

5. Galaksi The Rose, UGC 1810 dan UGC 1813



Titian Ilmu by Leekhien
Galaksi UGC 1810 and UGC 1813 / Arp 273 adalah sekelompok galaksi yang berinteraksi satu sama lain, sekitar 300 juta tahun cahaya di konstelasi Andromeda. Ini adalah jenis galaksi spiral, dikenal dengan nama UGC 1810, sekitar lima kali lebih besar dari galaksi yang lebih kecil UGC 1813. Memiliki piringan yang terdistorsi menjadi bentuk seperti mawar, disebabkan oleh tarikan gravitasi dari galaksi pendamping di dekatnya.


6. Galaksi Hercules (Radio Galaxy Hercules A/3C 348)


Titian Ilmu by Leekhien


Galaksi Hercules A adalah sebuah galaksi aktif terletak dalam konstelasi Hercules. Hercules A, galaksi di pusat, tampaknya menjadi galaksi elips relatif normal dengan cahaya yang tampak.

Analisis rinci menunjukkan bahwa galaksi pusat, sebenarnya 1.000 kali lebih besar dari Galaksi Bima Sakti, dan lubang hitam di pusatnya juga hampir 1.000 kali lebih besar dari lubang hitam di pusat Bima Sakti, ini salah satu lubang hitam yang dikenal terbesar.

7. Galaksi Tadpole (The Tadpole Galaxy, UGC 10214)



Titian Ilmu by Leekhien
The Tadpole Galaxy, UGC 10214 adalah jenis galaksi spiral yang terletak 420 juta tahun cahaya dari Bumi ke arah konstelasi Draco. Fitur yang paling dramatis adalah jejak bintang yang sangat panjang sekitar 280.000 tahun cahaya, besar-besaran membentuk gugus bintang biru terang.

8. Galaksi Arp 87/NGC 3808



Titian Ilmu by Leekhien
Arp 87 (NGC 3808) adalah sepasang galaksi NGC 3808A berinteraksi dengan NGC 3808B. Galaksi tersebut terletak sekitar 300 juta tahun cahaya dari Bumi di konstelasi Leo.



Arp 87 adalah sepasang Galaksi menakjubkan terdiri dari bintang, gas, dan aliran debu dari galaksi spiral yang besar, membentuk lengan membungkus galaksi didekatnya. Bentuk dari kedua galaksi telah terdistorsi oleh interaksi gravitasi.


9. Galaksi Andromeda/M31/NGC 224


Titian Ilmu by Leekhien
Galaksi Andromeda terletak di konstelasi Andromeda juga dikenal dengan nama M31, Galaksi Andromeda terkenal dengan bentuk yang spektakuler. Ini adalah jenis galaksi spiral yang mirip dengan Galaksi Bima Sakti. Terletak pada jarak sekitar 2 juta tahun cahaya, ini adalah salah satu galaksi paling dekat dengan Galaksi Bima Sakti.


Diameter yang sangat besar sekitar 200.000 tahun cahaya memberikan visual yang terang dan satu-satunya galaksi yang dapat terlihat dengan mata langsung. Galaksi ini dapat dengan mudah dilihat dengan teropong, teleskop dan mendapatkan beberapa detail dari galaksi.





Fakta-fakta Menarik Tentang Planet Bumi

Fakta-fakta Menarik Tentang Planet Bumi


Titian Ilmu by Leekhien
Fakta tentang Planet Bumi- Seperti diketahui bahwa Planet Bumi berputar pada porosnya dengan perkiraan kecepatan sekitar 1.674 km/jam. Sedangkan Matahari bersama-sama dengan planet-planet di tata surya termasuk planet bumi mengorbit pusat dari Galaksi Bima Sakti dengan kecepatan sekitar 800.000 kilometer per jam.

Ini menunjukan sesuatu yang menakjubkan dari alam semesta sejak awal diciptakan. Planet Bumi hanyalah bagian kecil dari teka-teki yang jauh lebih besar, namun demikian komposisi ataupun bagian dari planet bumi termasuk salah satu yang luar biasa.

Pegunungan tersebar di sekeliling Planet Bumi


Pegunungan tidak hanya ada di daratan tetapi juga di lautan, bahkan sistem pegunungan di dasar laut merupakan yang terpanjang di planet bumi, dan termasuk gunung vulkanik.

Pegunungan di lautan adalah sistem gunung di dasar laut yang terbentuk dari lempeng tektonik. Terdiri dari berbagai macam gunung yang terkait seperti sebuah rantai, yang biasanya memiliki sebuah lembah.

Pegunungan di dasar laut umumnya terendam jauh di dalam lautan. Pegunungan di dasar laut yang terpanjang diperkirakan terbentang sekitar 65.000 km, beberapa kali lipat lebih panjang dari pegunungan Andes yang merupakan pegunungan terpanjang di daratan, dan total panjang sistem lembah lautan sekitar 80.000 km.

Gempa Bumi bukanlah sesuatu yang jarang terjadi


Secara global, gempa bumi terjadi setiap hari dan diperkirakan terjadi sekitar 500.000 kali per tahun. Hanya sekitar seperlima dari gempa tersebut dapat dirasakan oleh manusia. Gempa bumi mikro dan gempa kecil, keduanya dapat berlangsung selama beberapa menit, terjadi pada tingkat sekitar 8.000 kali per hari.

Gempa mikro atau minor mungkin dapat dirasakan, tetapi dampaknya mungkin tidak terlihat dan biasanya  tidak menyebabkan kerusakan, dan kebanyakan manusia mungkin tidak menyadari apa yang sedang terjadi.

Sedangkan gempa menengah sampai yang besar dengan kekuatan sekitar 5,0-8,9 pada skala Richter dapat menyebabkan kerusakan. Gempa Bumi seperti ini bisa terjadi hampir 1.000 kali per tahun. Namun gempa bumi yang kuat jarang terjadi dan Gempa bumi yang ekstrim adalah jenis paling langka.

Gempa Bumi Ekstrim biasanya terjadi setiap 20 tahun sekali atau lebih, dengan kekuatan sekitar 9,0-9,9 pada skala Richter.

Belum pernah ada gempa di atas 10,0 pada skala Richter yang telah didokumentasikan, gempa ini bisa disebut mega-gempa.

Pusat inti Bumi hampir sama panasnya dengan Permukaan Matahari


Inti bumi adalah pusat yang sangat panas dan bagian yang paling panas dari Planet Bumi. Inti Bumi bagian dalam sebagian besar diperkirakan mengandung besi yang sangat solid dengan ketebalan sekitar 1.200 km. Temperatur Inti Bumi sangat panas antara 5.000 - 7.000 derajat Celsius, menjadikannya sepanas permukaan matahari, walapun ini masih merupakan spekulatif berdasarkan seismologi.

Sekitar 95 Persen Lautan masih merupakan Misteri


Meskipun air lautan meliputi sekitar 71 persen dari permukaan Bumi, tetapi hanya sekitar 5 persen saja yang telah dieksplorasi, sisanya masih merupakan misteri. Sinar matahari hanya bisa menembus sampai kedalaman sekitar 275 meter. Sebagian air laut gelap pada kedalaman 30 meter, sehingga ada begitu banyak area gelap yang belum dieksplorasi.

Pada titik laut terdalam, tekanan air laut setara dengan sekitar 50 pesawat jumbo jet yang ditumpuk-tumpuk di atas manusia. Namun bahkan di area ini masih ada kehidupan yang berkembang, jutaan spesies yang belum ditemukan.

Kutub Utara dan Selatan bisa Bertukar Tempat


Magnetik dari Kutub Utara dan Selatan bisa berbalik dan ini diperkirakan merupakan siklus alami. Jika ini terjadi maka putaran rotasi bumi menjadi terbalik. Ini diperkirakan telah terjadi berkali-kali di masa lalu, dan itu akan terjadi lagi di masa depan.

Batuan vulkanik mengungkapkan bahwa keadaan seperti ini terakhir terjadi sekitar 780.000 tahun yang lalu. Itu berarti kita memasuki fase berikutnya dalam siklus, walaupun kita tidak dapat memastikan kapan itu akan terjadi.

Planet Bumi Relatif Kecil di Alam Semesta


Bukan rahasia bahwa bumi lebih kecil dari Matahari, namun sedemikian kecilnya sangatlah kontras. Bayangkan saja 109 kali dari Planet Bumi bisa muat di sepanjang diameter Matahari dan sekitar 13 juta kali lipat dari Planet Bumi bisa muat di dalam Matahari secara keseluruhan.

Di atas ukuran yang luar biasa, Matahari mengandung sekitar 333.000 kali massa Bumi dan terdiri dari 99,8 persen massa di tata surya. Dan Matahari merupakan bintang yang relatif kecil jika dibandingkan dengan Bintang-bintang Terbesar di Galaksi Bima Sakti.

Fakta-fakta Menarik Tentang Astronomi

Fakta-fakta Menarik Tentang Astronomi



Fakta Menarik Tentang Astronomi


Kita akan mengetahui banyak hal yang menakjubkan ketika mempelajari astronomi. Beberapa fakta menarik tentang astronomi terdengar aneh tetapi sekaligus sangat menakjubkan.

Dari Planet Bumi, kita bisa menatap lautan kosmik selama ribuan sampai miliaran tahun. Sejak penemuan teleskop, beberapa planet kemudian ditemukan di sistem tata surya kita, yaitu Uranus (1781), Neptunus (1846), dan sampai ke planet kecil Pluto (1930). Selain itu, ada ribuan atau jutaan materi ruang angkasa seperti asteroid dan komet.

Anda mungkin sudah mengetahui beberapa fakta, tetapi bagi sebagian yang lain dapat menjadi suatu kejutan, seperti pada posting menarik sebelumnya tentang Planet Bumi dan Bintang-bintang terbesar di Galaksi Bima Sakti. Walaupun demikian beberapa fakta astronomi adalah yang dapat diperkirakan, kita tidak mengetahui pasti sebelum secara langsung berada ditempat dan mengalaminya.

Berikut adalah beberapa hal-hal menarik dari astronomi khususnya di sistem tata surya yang luar biasa.

Atmosfer Planet


Hampir setiap planet dan beberapa bulan memiliki atmosfer. Atmosfer bumi mengandung unsur nitrogen dan oksigen. Venus memiliki atmosfer tebal dari karbon dioksida, dengan jejak-jejak gas beracun seperti sulfur dioksida. Atmosfer Mars sangat tipis mengandung Karbon dioksida. Sedangkan Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus terdapat hidrogen dan helium. Sedangkan ketika Pluto dekat matahari, ia memiliki atmosfer tipis, tapi ketika Pluto bergerak ke daerah luar orbitnya, atmosfer membeku dan runtuh ke permukaan planet.


Melintasi Galaksi Bima Sakti (Milky way Galaxy)



Titian Ilmu by Leekhien

Sistem Tata Surya berada di dalam Galaksi, seakan-akan seperti setetes air di Lautan. Untuk melintasi Galaksi Bima Sakti dari ujung ke ujungnya memerlukan waktu yang sangat panjang, walaupun bergerak dengan kecepatan cahaya. Bayangkan saja! Untuk melintasinya dengan kecepatan cahaya sekitar 300.000 km/detik, akan memerlukan waktu sekitar 100.000-120.000 tahun.

Dengan demikian Galaksi Bima Sakti sangat luas, tetapi seluas itukah? Galaksi Bima Sakti hanyalah 1 dari sekitar Ratusan Miliar Galaksi yang teramati di Alam Semesta. Dan masih banyak yang belum teramati, karena sangat terbatasnya kemampuan teknologi.

Melihat Masa Lalu


(Pencitraan Gambar atau Image) Cahaya dari bintang-bintang yang jauh jaraknya dan galaksi-galaksi yang lain membutuhkan waktu begitu lama untuk mencapai Bumi. Artinya Image atau Gambar yang dilihat muncul setelah ratusan, ribuan atau bahkan jutaan tahun yang lalu. Secara otomatis ketika pandangan tersebut mencapai Bumi, sudah pasti suasana ditempat sebenarnya sudah berubah.

Sisi gelap yang dingin Planet Merkurius


Meskipun Merkurius adalah planet terdekat dengan Matahari, suhu bisa mencapai -173 derajat Celcius (-280 derajat F). Mungkin sedikit aneh kedengarannya, tapi ada penjelasan sederhana. Karena Merkurius hampir tidak memiliki atmosfer, tidak ada yang menangkap panas dekat permukaan. Jadi, sisi gelap dari Merkurius (sisi menghadap jauh dari Matahari) sangat-sangat dingin. Tetapi rata-rata temperaturnya antara -173 derajat C di malam hari sampai 427 derajat C di siang hari.

Badai yang sangat panjang di Planet Jupiter



Titian Ilmu by Leekhien
Di Jupiter terdapat Badai yang terus berlangsung selama bertahun-tahun bahkan dalam hitungan abad. Salah satu titik badai dinamakan “The Great Red Spot”, Badai kolosal berukuran hampir 2-3 kali lipat diameter Bumi dan terus berlangsung  mencapai 300 tahun lebih. Badai ini berputar berlawanan dengan arah jarum jam.


Jumlah yang fantastis dari bintang-bintang di alam semesta



Titian Ilmu by Leekhien

Di ruang angkasa bisa dikatakan terdapat sarangnya aktivitas kelahiran bintang-bintang. Diperkirakan bahwa jumlah bintang-bintang di alam semesta lebih besar dari jumlah butiran pasir yang terdapat di semua pantai di Bumi.


Pada malam yang cukup cerah kita bisa melihat kumpulan bintang di langit yang setara dengan segenggam pasir. Bahkan pada malam yang sangat jelas, mata manusia hanya dapat melihat sekitar 3.000 bintang. Di Galaksi Bima Sakti saja diperkirakan terdapat 200-400 miliar bintang-bintang.



Energi Matahari yang Kuat


Titian Ilmu by Leekhien

Matahari merupakan salah satu bintang di Galaksi Bima Sakti. Matahari memiliki diameter sekitar 1.392.684 km yaitu sekitar 109 kali lipat dari diameter Bumi. Matahari menghasilkan begitu banyak energi, setiap detik intinya melepaskan sekitar 620 juta metric ton hydrogen setara 92 miliar bom nuklir. Namun, Matahari kita relatif kecil jika dibandingkan dengan bintang lainnya.

Betelgeuse


Betelgeuse adalah bintang sangat terang di langit. Ini adalah bintang super raksasa merah sekitar 13.000 kali lebih terang dari matahari kita dan lebih dari sekitar 1000 kali lebih besar.

Namanya adalah berasal dari Arab, dan terletak dekat bahu kanan dari Orion. Betelgeuse diperkirakan mendekati akhir masanya dan akan segera menjadi supernova.

Gunung Berapi Di Bulannya Planet Jupiter


Gunung berapi di bulannya Planet Jupiter melontarkan materinya dengan kecepatan 1 km setiap detik. Kecepatannya mencapai 20 kali lipat kecepatan gunung berapi di Bumi.

Topan Badai Di Planet Saturnus



Titian Ilmu by Leekhien
Sementara topan badai di Bumi dapat menjadi kekuatan yang merusak, Tapi yang teramati di Saturnus bahkan lebih besar dan lebih cepat. Pada 2013, pesawat ruang angkasa Cassini, yang telah mengamati tempat ini, mengambil gambar dari badai sekitar 20x lebih besar daripada yang rata-rata dibanding yang ada di Bumi. Ini seperti mega badai, dengan mata inti badai berukuran sekitar 1.250 mil.


Ledakan Supernova Dapat Terlihat Di Bumi


Ketika sebuah bintang yang sangat besar dan masif berakhir masanya, maka akan meledak yang dinamakan supernova. Supernova menyebabkan ledakan besar yang melempar keluar sejumlah besar cahaya dan radiasi dalam gelombang kejut hingga mencapai kecepatan sekitar 30.000 kilometer/detik.

Diperkirakan bahwa beberapa supernova terjadi di Galaksi Bima Sakti setiap abad, dan setidaknya satu telah diamati dari Bumi dengan mata telanjang. Pada 1604, Johannes Kepler mencatat bahwa 'bintang baru' muncul di langit, yang terlihat bahkan pada siang hari selama tiga minggu.



Planet Bumi dan Bintang Terbesar Di Galaksi Bima Sakti

Planet Bumi dan Bintang Terbesar Di Galaksi Bima Sakti 


Di Galaksi Bima Sakti, Planet Bumi adalah tempat yang paling ideal untuk hidup, tapi berapa banyak yang benar-benar tahu tentang lingkungan galaksi bima sakti. 

Tentu, semua orang tahu beberapa fakta menarik tentang astronomi di sana-sini, tapi dapat dijamin bahwa cuma sedikit saja yang diketahui. Galaksi Bima Sakti tempat kita hidup di dalamnya adalah misteri besar bagi banyak manusia.

Planet dan Bintang


Apa yang bisa dilihat dari Bumi hanya sebagian kecil dari jumlah bintang di Galaksi Bima Sakti. Perkiraan terbaik menurut ilmu pengetahuan adalah bahwa di Galaksi Bima Sakti saja ada sekitar 200 - 400 miliar bintang-bintang. Matahari adalah salah satu bintang, seperti bola panas gas bercahaya di jantung sistem tata surya kita. Tanpa energi intens matahari dan panasnya, kehidupan di bumi akan sangat sulit. Ada miliaran bintang seperti matahari tersebar di seluruh galaksi Bima Sakti.

Terima kasih kepada Galileo Galilei yang menemukan teleskop pertamanya sehingga bisa melihatGalaksi Spektakuler tempat tinggal kita yang bernama "Milky way Galaxy", atau di Indonesia dinamakan Galaksi Bima Sakti.

Galaksi adalah tempat yang luas, memiliki sistem gravitasi terikat yang terdiri dari bintang-bintang, sisa-sisa bintang, dan sistem antar bintang dari gas dan debu, dan dihipotesiskan, komponen penting tapi kurang dipahami disebut materi gelap.

Lubang Hitam


Bagian tengah Galaksi Bima Sakti sangat sulit untuk dilihat, meskipun memakai teleskop tercanggih sekalipun, karena awan gas dan debu raksasa menghalangi pandangan. Para ilmuwan berpikir, bahwa Bagian Tengah Galaksi mengandung sebuah "lubang hitam supermasif" (Supermassive Black Hole) yang menelan segala sesuatu yang melewati terlalu dekat dengannya, bahkan cahaya pun ditelannya.

Di dalam Galaksi Bima Sakti terdapat Sistem Tata Surya Antar Bintang, kemudian di dalam Sistem Antar Bintang ini terdapat "Solar System", atau dikenal dengan nama Sistem Tata Surya, dan di dalam tata surya terdapat Bumi yang dikenal sebagai rumah manusia, salah satu makhluk paling cerdas di Galaksi :)

Ilustrasi Sistem Tata Surya

Titian Ilmu by Leekhien

Perbandingan Planet Merkurius, Mars, Venus, Bumi (Planet Bumi Cukup besar disini - ini termasuk dalam tata surya)

Titian Ilmu by Leekhien

Perbandingan Planet Bumi dengan Neptunus, Uranus, Saturnus, Jupiter (Bumi terlihat kecil, Jupiter yang lebih besar - ini pun termasuk dalam tata surya)

Titian Ilmu by Leekhien

Perbandingan Planet Jupiter dengan Wolf 359, Matahari dan bintang Sirius (Maka Jupiter terlihat kecil, Bintang Sirius lebih besar)

Titian Ilmu by Leekhien

Perbandingan Sirius dengan Pollux, Arcturus, Aldebaran

Titian Ilmu by Leekhien

Perbandingan Aldebaran dengan Rigel, Antares, Betelgeuse

Titian Ilmu by Leekhien

Perbandingan Betelgeuse dengan Mu Cephei, VV Cephei A, VY Canis Majoris

Titian Ilmu by Leekhien

VY Canis Majoris termasuk "Hyper Giant Star"... kelilingnya konon kira-kira hampir 3 Milyar kilometer, Kalo dibandingkan dengan Matahari.. Matahari gak keliatan, biar keliatan harus diperbesar pake "Kaca Pembesar". Jika Pesawat terbang dengan kecepatan 900 km/jam mengelilingi Bintang ini, maka membutuhkan waktu 1100 tahun hanya untuk 1 kali putaran. 

Titian Ilmu by Leekhien

Tapi jika bintang VY Canis Majoris ini dikira besar, itu belum sebanding dengan bintang2 lain di galaxy yg lain. VY Canis Majoris hanya seperti titik di dalam Galaksi Bima Sakti (Milkyway Galaxy), itu pun harus diperbesar pake "Kaca Pembesar".

Tambahan: NML Cygni atau V1489 Cygni adalah "red hypergiant star" salah satu yang termasuk Bintang Terbesar Yang Dikenali, dan mungkin saja masih ada yang lebih besar lagi yang belum ditemukan.

Luas Galaksi Bima Sakti


Luasnya Galaksi Bima Sakti adalah Ukuran dari diameter kira-kira 100.000-120.000 tahun cahaya, terdiri dari kira-kira sebanyak 200-400 milliar bintang-bintang, Sedangkan jarak Matahari ke Pusat Galaksi Bima Sakti kira-kira 26.000-28.000 tahun cahaya. Matahari (dan planet dalam tata surya) membutuhkan waktu sekitar 200 juta tahun untuk satu kali putaran mengelilingi Galaksi.

1 tahun cahaya = 9,4 x 1.000.000.000.000 km = atau dibulatkan
sekitar 10.000.000.000.000 km (ini hanya perjalanan satu tahun cahaya)

Titian Ilmu by Leekhien


Galaksi Terbesar


Galaksi terbesar yang pernah diamati oleh astronom yaitu "Galaksi IC 1101" adalah Galaksi Terbesar Di Ruang Angkasa. Galaksi ini disebut "supergiant elleptical Galaxy", mempunyai diameter kira-kira 6 juta tahun cahaya, yang didalamnya terdiri dari unsur-unsur kebanyakan materi gelap dan bintang2 sebanyak kira-kira 100 trilliun bintang. Adalah lebih besar 50 kali lipat dari Galaksi Bima Sakti (Milky way Galaxy) dan 2000 kali lebih massive.

Tapi janganlah mengira Galaksi IC 1101 sudah besar ukurannya, bahwa Galaksi ini hanyalah seperti sebuah titik dari milliaran atau triliunan Galaxy (atau tidak dapat dipetakan jumlahnya oleh astronom) di seluruh Alam Semesta.

Tentang


Ada spekulasi bahwa semesta Galaksi Bima Sakti kita hanya satu dari triliunan tak terhitung jumlahnya dalam "multiverse" yang lebih besar. Ilmuwan belum mengetahui dimana "tengah" atau "ujung" dari seluruh alam semesta, belum ada titik acuan tertentu yang dapat digunakan untuk lokasi keseluruhan alam semesta.

Sekarang perhatikan bahwa setidaknya ada 10 triliun sistem planet yang ada di Galaksi Bima Sakti ini. Perhatikan "setidaknya" terdapat 10.000.000.000.000 dan Bumi adalah "1" diantaranya.

Tambahkan kemungkinan ada berbagai dimensi, atau bahkan tak terbatas, yang berarti suatu kehidupan bisa ada di planet seperti Bumi tanpa kita sadari, dan sifat perjalanan waktu dan interaksi dengan gaya gravitasi seperti lubang hitam yang misterius, dan konsep melebihi kemampuan pikiran manusia untuk memahami. Disinilah makhluk yang paling sempurna sebaiknya menyadari tujuannya diciptakan.




Recent Comment

Statistic Blog

Anda Pengunjung Ke

Total Tayangan Halaman

Al Qur'an

Semoga Bermanfaat Bagi Pembaca
Wassalamu Alaikum Wr. Wb.