7 Kota Tertua di Dunia, yang Masih Dihuni

7 Kota Tertua di Dunia, yang Masih Dihuni

Kota Tertua adalah wilayah dengan sejarah milenium yang dapat menawarkan lebih dari sekedar arsitektur indah dan artefak unik. Kota ini memperlihatkan tanda-tanda zaman dan peradaban sebelumnya, menampilkan perkembangan umat manusia. Kota Tertua, penuh dengan kisah atau legenda yang luar biasa, menarik perhatian besar bagi penjelajah berpengalaman.

Tujuh Kota Tertua di Dunia

Berkut adalah beberapa kota paling tua di dunia dengan periode waktu di mana tempat tersebut telah terus-menerus masih dihuni. Namun ada perbedaan pendapat dari definisi kota tertua dilihat dari bukti-bukti sejarahnya. Beberapa kota seperti Byblos, Aleppo, Damaskus, dan Jericho diklaim cukup populer sebagai kota tertua di dunia.

1. Jericho, Palestina

 Kota Jericho Titian Ilmu by Leekhien

Jericho adalah Kota yang relatif kecil ini ditemukan di dekat Sungai Yordan di Tepi Barat dan saat ini merupakan rumah bagi sekitar 20.000 orang. Menurut beberapa sumber arkeolog, telah ditemukan sisa-sisa permukiman berturut-turut di Jericho.

Penggalian arkeologi telah dibuktikan dengan bukti tempat tinggal manusia sejak hampir 11.000 tahun yang lalu dengan setidaknya 20 pemukiman. Dalam Kitab Ibrani kota ini disebut Kota Palm Trees.

Jericho terletak di pusat Palestina, yang berarti itu adalah tempat yang ideal untuk rute dan perdagangan. Selain itu, keindahan alam dan sumber daya Jericho menjadi salah satu penyebab berbagai invasi ke Palestina sejak zaman kuno.

2. Byblos, Libanon (Lebanon)

 Kota Byblos Titian Ilmu by Leekhien

Byblos adalah kota yang memiliki banyak peradaban kuno. Byblos diberi nama oleh orang Yunani, yang dulunya mengimport papirus dari kota ini. Ini adalah salah satu kota tertua Phoenicia dan telah terus-menerus dihuni sekitar 5.000 tahun, meskipun tanda-tanda pertama dari pemukiman ditemukan lebih tua ke periode sebelumnya.

Byblos adalah salah satu tujuan wisata yang indah di masa kini dan memiliki banyak hal yang ditawarkan seperti benteng dan kuil-kuil kuno, pemandangan yang indah yang menghadap ke Mediterania, reruntuhan antik dan pelabuhan. Kini menjadi kota yang cukup modern dengan bangunan kaca dan jalan-jalan yang cukup sibuk, tetapi masih dapat dengan mudah melihat sentuhan masa lalu.

3. Aleppo, Suriah (Syria)

 Kota Aleppo Titian Ilmu by Leekhien

Aleppo adalah Kota yang cukup padat penduduknya di Syria, Aleppo didirikan sebagai Halab di sekitar 4.300 tahun SM (Sebelum Masehi). Sebagai situs kuno yang menjadi kota modern ini hampir tidak tersentuh oleh para arkeolog.

Perkiraan wilayah kota ini telah dihuni selama lebih dari 8.000 tahun, tetapi penggalian arkeologi telah menemukan bukti tempat tinggal yang hampir 13.000 tahun yang lalu.

Kota ini berada di bawah kendali bangsa Hittite sampai sekitar 800 SM yang sebelumnya dikuasai Assyria, Yunani dan tangan Persia. Kota ini kemudian diduduki oleh bangsa Romawi, Bizantium, Arab kemudian oleh Mongol dan Ottoman.

Kota Aleppo adalah yang terbesar di Suriah dihuni oleh lebih dari 2 juta penduduk. Aleppo memiliki lokasi geografis yang sangat menguntungkan, terletak di pusat Jalur Sutra yang menghubungkan Asia dan Mediterania, memiliki berbagai gaya arsitektur dari perpaduan bangsa yang menduduki sebelumnya.

4. Damascus (Damaskus), Suriah (Syria)

 Kota Damascus Titian Ilmu by Leekhien

Damaskus adalah kota yang diakui sebagai salah satu kota tertua di dunia yang masih dihuni. Terletak di antara Afrika dan Asia, kota ini memiliki lokasi geografis yang menguntungkan di persimpangan orientasi dan negeri Barat.

Menjadi ibukota Suriah, Damaskus juga merupakan kota terbesar di negara tersebut, dengan populasi lebih dari 4,5 juta orang. Sejarah kota diperkirakan telah dihuni sejak 8.000-10.000 tahun SM, meskipun ada perbedaan pendapat waktu yang tepat.

5. Athens, Yunani

 Kota Athens Titian Ilmu by Leekhien

Athena adalah ibu kota Yunani tempat lahir peradaban Barat dengan penduduk sekitar 3 juta orang. Diperkirakan telah dihuni selama lebih dari 7.000 tahun dan desain kota ini ditandai oleh Ottoman, Bizantium dan peradaban Romawi. Ini adalah tempat kelahiran filsuf, penulis, dramawan, seniman dan gaya klasik yang luar biasa.

Modern Athena adalah kota kosmopolitan, budaya, media, pendidikan, pusat politik dan industri Yunani. Pusat sejarah kota terdiri dari Acropolis yaitu kota tinggi, sebuah bukit besar dengan sisa-sisa bangunan kuno dan Parthenon. Bukit ini memiliki pemandangan luar biasa ke kota. Athena diakui menjadi pusat penelitian arkeologi, penuh dengan museum sejarah, termasuk Museum Arkeologi Nasional, Bizantium dan Museum New Acropolis.

6. Susa atau Shush, Iran

 Kota Shush Titian Ilmu by Leekhien

Susa adalah sebuah kota kuno dari Elamite, Persia dan kerajaan Parthia Iran. Susa adalah sebuah kota besar selama periode kuno dan abad pertengahan. Sejak menjadi kota modern, Susa memiliki populasi sekitar 65.000 orang. Penggalian arkeologi menunjukkan bahwa kota ini telah dihuni setidaknya sejak 5.000 tahun SM.

Bangunan tinggi berbentuk Kerucut pada Photo diatas diyakini merupakan makam Nabi Daniel (Danial) oleh masyarakat disana, namun beberapa riwayat makamnya terdapat di tempat lain. Ia adalah salah satu dari orang Suci dengan Karomahnya yang disebut dalam Do’a ‘Akasyah, ini merupakan situs yang paling banyak dikunjungi oleh kaum Muslim disana.

7. Faiyum, Mesir (Egypt)

 Kota Faiyum Titian Ilmu by Leekhien

Faiyum atau Al Fayyum adalah sebuah kota di Mesir Tengah. Terletak sekitar 100 kilometer barat daya dari Kairo, di Oasis Faiyum. Ini adalah ibukota Provinsi Al Fayyum modern. Kota ini menempati bagian dari situs kuno Crocodilopolis atau Arsinoe. Didirikan pada sekitar 4.000 tahun SM, itu adalah kota tertua di Mesir dan salah satu kota tertua di Afrika.